kehidupan yang kering
harapan yang basah
demi setiap hasta
kupeluk engkau sampai relung
yang tak terbaca hati yang lain
yang bersumpah akan menjagamu
tanpa membawa bahasa
masing-masing dari kita pulang
kepada sepi yang menjalar
sejak puisi tumbuh di dalam tubuh
dari setiap sulur
rindu punya daun sendiri
pun tanpa hujan
pun tanpa tujuan
No comments:
Post a Comment